Purnomo menambahkan, penurunan produksi ini diakibatkan stabilitas ekonomi yang sedang menurun. Dampaknya, proses eksport ke luar negeri juga menjadi turun drastis.
“Perusahaan sudah tidak melakukan belanja produksi, karena tingginya biaya,” ucapnya.
Pengurangan karyawan untuk satu perusahaan kata Purnomo, terjadi sekitar 100 orang. Artinya, kata dia, jika ada sepuluh perusahaan maka diperkirakan sudah ada 1.000 orang pekerja yang diberhentikan.
Dia menambahkan, untuk katagori perusahaan yang banyak mengurangi jumlah karyawannya adalah perusahaan yang memproduksi makanan dan minuman. Sebagian perusahaan itu milik perusahaan asing yakni salah satunya asal negara Korea.
“Untuk jenis perusahaannya adalah mereka produksi makanan dan minuman,” ujarnya.
Perlu diketahui, saat ini di Kota Bekasi terdapat 1.229 perusahaan.
PHK Massal terjadi karena rupiah anjlok terhadap dollar AS. Rupiah anjlok karena orang yang jadi presiden tidak memiliki kemampuan untuk memimpin. Inilah pil sangat pahit yang harus ditelan bangsa ini gara-gara salah memilih presiden.
0 Response to "Pil Pahit Akibat Salah Pilih Presiden , PHK Massal Sambangi Bekasi"
Posting Komentar