Rabu, 09 Maret 2016
Momen terjadinya Gerhana Matahari Total di Indonesia hari ini, Rabu, 9 Maret 2016, disambut warga di berbagai wilayah dengan berduyun-duyun ke masjid dan mushola untuk melaksanakan Shalat Gerhana sebagai pengamalan Sunnah Nabi.
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
فَإِذَا رَأَيْتُمُوهُمَا فَافْزَعُوا إِلَى الصَّلاَةِ
"Jika kalian melihat gerhana tersebut (matahari atau bulan) , maka bersegeralah untuk melaksanakan shalat." (HR. Bukhari no. 1047)
Warga baik di perkotaan maupun kampung-kampung antusias menyambut dan mengerjakan Shalat Gerhana Matahari.
Di Jakarta, seperti dilaporkan Liputan6, ribuan warga Jakarta memadati Masjid Istiqlal untuk menunaikan ibadah salat gerhana atau sholat Khusuf.
Pantauan Liputan6.com, warga telah berdatangan sejak pukul 06.00 WIB, mereka tampak memasuki Masjid Istiqlal melalui 2 pintu, salah satu pintu yang paling padat dilewati yaitu pintu Alfattah. Warga yang membawa kendaraan tampak memarkirkan kendarannya di lapangan parkir Masjid Istiqlal di 2 titik.
Sementara itu, aparat kepolisian dengan dibantu jajaran Satpol PP tampak mengatur arus lalu lintas yang tampak sedikit tersendat karena antrian kendaraan warga yang akan menunaikan salat di Istiqlal.
Salah seorang warga, bernama Erick sengaja datang dari ke Istiqlal untuk menunaikan shalat Gerhana sekaligus menyaksikan Gerhana. "Iya, salat, sekalian lihat Gerhana. Kapan lagi salat Gerhanan, kan ini sangat langka ya," ucap warga Condet, Jakarta Timur itu.
Erick yang datang bersama 3 orang kerabatnya berharap, peristiwa Gerhana Matahari ini menjadi nikmat dan membawa keberkahan bagi warga Jakarta. "Makanya untuk menyampaikan rasa syukur kita adabaiknya shalat Gerhana. Kapan lagi coba, belum tentu kan 10 tahun sekali persitiwa sepert ini," ucap dia.
Di Tangerang, bisa dibaca liputan dari okezone "Hadiri Salat Gerhana Matahari, Warga Tangerang Bawa Keluarga".
Di Taman Mini Indonesia Indah, "Sekitar 5.000 umat shalat gerhana di Masjid Agung At-Tin" (Antara).
Di Bali, Umat Muslim melaksanakan shalat gerhana di tengah suasana Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1938 di Pulau Bali, Rabu (9/3/2016).
Di Masjid Nurul Huda Tuban, Badung, Bali, umat Muslim datang ke masjid mulai pukul 08.15 Wita.
"Pelaksanaan shalat (gerhana) yang kita laksanakan di Masjid Nurul Huda ini dimulai pukul 08.27 Wita. Ini bentuk dari sudah Rasul," kata Ustaz Masjid Nurul Huda, Muhammad Anwar, Rabu pagi. (KOMPAS)
Di Bandung, Wali Kota Ridwan Kamil ajak warga Shalat Gerhana di Masjid Raya Bandung. (Merdeka)
Di Aceh, Wali Kota Banda Aceh Serukan Masyarakat Dirikan Shalat Gerhana Berjamaah. (Tribunnews)
Di Yogyakarta bahkan ta'mir masjid Banguntapan, Bantul, menggelar shalat gerhana yang dilanjutkan dengan sarapan bersama.
(Warga di kampung Piyungan Bantul usai melaksanakan Shalat Gerhana Matahari, Rabu 9/3/2016)
Momen terjadinya Gerhana Matahari Total di Indonesia hari ini, Rabu, 9 Maret 2016, disambut warga di berbagai wilayah dengan berduyun-duyun ke masjid dan mushola untuk melaksanakan Shalat Gerhana sebagai pengamalan Sunnah Nabi.
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
فَإِذَا رَأَيْتُمُوهُمَا فَافْزَعُوا إِلَى الصَّلاَةِ
"Jika kalian melihat gerhana tersebut (matahari atau bulan) , maka bersegeralah untuk melaksanakan shalat." (HR. Bukhari no. 1047)
Warga baik di perkotaan maupun kampung-kampung antusias menyambut dan mengerjakan Shalat Gerhana Matahari.
Di Jakarta, seperti dilaporkan Liputan6, ribuan warga Jakarta memadati Masjid Istiqlal untuk menunaikan ibadah salat gerhana atau sholat Khusuf.
Pantauan Liputan6.com, warga telah berdatangan sejak pukul 06.00 WIB, mereka tampak memasuki Masjid Istiqlal melalui 2 pintu, salah satu pintu yang paling padat dilewati yaitu pintu Alfattah. Warga yang membawa kendaraan tampak memarkirkan kendarannya di lapangan parkir Masjid Istiqlal di 2 titik.
Sementara itu, aparat kepolisian dengan dibantu jajaran Satpol PP tampak mengatur arus lalu lintas yang tampak sedikit tersendat karena antrian kendaraan warga yang akan menunaikan salat di Istiqlal.
Salah seorang warga, bernama Erick sengaja datang dari ke Istiqlal untuk menunaikan shalat Gerhana sekaligus menyaksikan Gerhana. "Iya, salat, sekalian lihat Gerhana. Kapan lagi salat Gerhanan, kan ini sangat langka ya," ucap warga Condet, Jakarta Timur itu.
Erick yang datang bersama 3 orang kerabatnya berharap, peristiwa Gerhana Matahari ini menjadi nikmat dan membawa keberkahan bagi warga Jakarta. "Makanya untuk menyampaikan rasa syukur kita adabaiknya shalat Gerhana. Kapan lagi coba, belum tentu kan 10 tahun sekali persitiwa sepert ini," ucap dia.
Di Tangerang, bisa dibaca liputan dari okezone "Hadiri Salat Gerhana Matahari, Warga Tangerang Bawa Keluarga".
Di Taman Mini Indonesia Indah, "Sekitar 5.000 umat shalat gerhana di Masjid Agung At-Tin" (Antara).
Di Bali, Umat Muslim melaksanakan shalat gerhana di tengah suasana Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1938 di Pulau Bali, Rabu (9/3/2016).
Di Masjid Nurul Huda Tuban, Badung, Bali, umat Muslim datang ke masjid mulai pukul 08.15 Wita.
"Pelaksanaan shalat (gerhana) yang kita laksanakan di Masjid Nurul Huda ini dimulai pukul 08.27 Wita. Ini bentuk dari sudah Rasul," kata Ustaz Masjid Nurul Huda, Muhammad Anwar, Rabu pagi. (KOMPAS)
Di Bandung, Wali Kota Ridwan Kamil ajak warga Shalat Gerhana di Masjid Raya Bandung. (Merdeka)
Di Aceh, Wali Kota Banda Aceh Serukan Masyarakat Dirikan Shalat Gerhana Berjamaah. (Tribunnews)
(Sejumlah warga juga melaksanakan shalat gerhana matahari di Masjid Baiturrahim Ulee Lhee Banda Aceh. sumber: @iloveaceh)
Di Yogyakarta bahkan ta'mir masjid Banguntapan, Bantul, menggelar shalat gerhana yang dilanjutkan dengan sarapan bersama.
0 Response to "Dari Perkotaan Hingga Perkampungan, Dari Pejabat Hingga Rakyat, Berbondong Shalat Gerhana"
Posting Komentar