Selasa, 14 April 2015 13:23
Merdeka.com - Kapolda Jabar Irjen Pol Mochamad Iriawan
mengumpulkan ribuan anggotanya di Lapang Gasibu Bandung. Jenderal
bintang dua itu ingin memastikan semua kesiapan personelnya, jelang
pelaksanaan peringatan Konferensi Asia Afrika (KAA) ke-60.
Ada 4.510 personel dikerahkan untuk mengamankan jalannya konferensi berskala internasional yang bakal dipusatkan di Gedung Merdeka, Bandung pada Jumat 24 April mendatang itu.
Iriawan didampingi sejumlah pejabat Polda Jabar mengecek satu demi satu kesiapan anggota berikut alat melekat pada anak buahnya. Dia juga melakukan sidak ke sejumlah kendaraan yang akan disiagakan untuk pengamanan nantinya.
Namun Iriawan agak sedikit berang ketika melihat ada dua anggota Satuan Sabhara yang dinilai lalai.
Anggota yang berdiam di mobil Satuan Sabhara kena tamparan Kapolda. Tamparan kepada dua anggotanya itu dinilai Kapolda lalai. Bukan cuma tamparan, titah sanksi fisik berupa push up dilakukan.
Dalam sambutannya, Selasa (14/4) Iriawan menyindir anggotanya yang lalai tersebut. Dia mengaku kesal melihat mobil patroli Satuan Sabhara yang kotor.
"Saya kesal bersihkan mobil saja tidak mau, saya ingin mobil dinas itu bisa bersih kaya mobil sendiri," ungkapnya.
"Saya enggak mau lihat mobil kotor, ada sampah, ada botol air mineral, kerokan jenggot. Masa sudah dikasih rakyat bersihkan mobil saja tidak mau," jelasnya.
Dia meminta, kepada seluruh personelnya menyiapkan mental dan fisik yang tangguh dalam bertugas pada saat pengamanan KAA nanti. Meski cuma satu hari, tapi kredibilitas Bandung sebagai tuan rumah dipertaruhkan di mata dunia.
"109 negara hadir. 25 Organisasi internasional dan delegasi, serta sejumlah tamu undangan. Pengamanan ini yang diandalkan adalah Polri. Di mana kita akan ada etalase terdepan. Semua akan ada polisinya. Kecuali ring satu. Saya meminta laksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawa
Ada 4.510 personel dikerahkan untuk mengamankan jalannya konferensi berskala internasional yang bakal dipusatkan di Gedung Merdeka, Bandung pada Jumat 24 April mendatang itu.
Iriawan didampingi sejumlah pejabat Polda Jabar mengecek satu demi satu kesiapan anggota berikut alat melekat pada anak buahnya. Dia juga melakukan sidak ke sejumlah kendaraan yang akan disiagakan untuk pengamanan nantinya.
Namun Iriawan agak sedikit berang ketika melihat ada dua anggota Satuan Sabhara yang dinilai lalai.
Anggota yang berdiam di mobil Satuan Sabhara kena tamparan Kapolda. Tamparan kepada dua anggotanya itu dinilai Kapolda lalai. Bukan cuma tamparan, titah sanksi fisik berupa push up dilakukan.
Dalam sambutannya, Selasa (14/4) Iriawan menyindir anggotanya yang lalai tersebut. Dia mengaku kesal melihat mobil patroli Satuan Sabhara yang kotor.
"Saya kesal bersihkan mobil saja tidak mau, saya ingin mobil dinas itu bisa bersih kaya mobil sendiri," ungkapnya.
"Saya enggak mau lihat mobil kotor, ada sampah, ada botol air mineral, kerokan jenggot. Masa sudah dikasih rakyat bersihkan mobil saja tidak mau," jelasnya.
Dia meminta, kepada seluruh personelnya menyiapkan mental dan fisik yang tangguh dalam bertugas pada saat pengamanan KAA nanti. Meski cuma satu hari, tapi kredibilitas Bandung sebagai tuan rumah dipertaruhkan di mata dunia.
"109 negara hadir. 25 Organisasi internasional dan delegasi, serta sejumlah tamu undangan. Pengamanan ini yang diandalkan adalah Polri. Di mana kita akan ada etalase terdepan. Semua akan ada polisinya. Kecuali ring satu. Saya meminta laksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawa
b," tandas pria yang akrab disapa Iwan Bule tersebut.
[hhw]
0 Response to "Kapolda Jabar tampar anak buah karena mobil patroli kotor"
Posting Komentar