Selasa, 05 Januari 2016
BELANKRINEWS.COM - Konsisten menjadi Oposisi, Gerindra, partai yang didirikan Prabowo Subianto terus melancarkan kritik terhadap pemerintahan Presiden Joko Widodo. Setelah sempat mempublikasikan Raport Setahun Jokowi-JK, dan memberi nilai merah atas "raport" tersebut, gerindra kembali lancarkan kritik atas kebijakan pengelolaan keuangan terutama utang luar negeri pemerintah.
Dalam laman facebook resminya Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Gerindra bahkan menilai kebijakan pemerintah Jokowi-JK semakin suram. Berikut kutipannya.
"Perlu diketahui oleh sahabat Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), menurut laporan Bank Dunia per 2 Desember 2015, pemerintah Indonesia memiliki tambahan utang sebesar Rp. 563 Triliun, dari total utang per kuartal III tahun 2015, sekitar Rp. 4.000 T, dengan begitu beban APBN akan bertambah karena sebagian besar akan digunakan hanya untuk membayar utang dengan ditambah bunga...,
ini merupakan bukti bahwa kebijakan ekonomi Indonesia semakin suram. Untuk itu Gerindra mendesak pemerintah untuk fokus mencegah kebocoran anggaran, meningkatkan pembangunan nasional, serta meningkatkan pemerataan dan kualitas pertumbuhan ekonomi dalam negeri. #6ProgramAksiGerindra"
Sebagaimana dikutip diatas, Gerindra menuntut pemerintah jokowi untuk melaksanakan 6 Program Aksi, diantara poin program aksi tersebut ada satu poin yang cukup Bombastis, yakni
menuntut presiden Jokowi agar dapat meningkatkan pendaapatan per kapita penduduk dari Rp35 Juta menjadi Rp60 Juta, atau hampir 2 kali lipat.
Sontak program tersebut mengundang banyak reaksi dari netizen, dalam waktu 2 jam sejak pertama kali diposting terpantau 401 komentar telah diposting atas program tersebut, diantaranya AB yang menyatakan"maaf ya... rasanya kok masih kurang mengena ",.
Lain AB lain pula RT, dia khawatir 6 program tersebut hanyalah sandiwara Parpol belaka dan mengaitkan dengan pemborosan DPR, "Semua parpol cuma bersandiwara....... DPR cuma buang2 anggaran......, mana reaksi GERINDRA...?"
SRU dan TP justru mengkritik Gerindra atas posting di FB tersebut,
"jangan adu domba pemerintah dengan rakyatnya pakai tulisan yg belum tentu kebenarannya.smua ada pertanggung jawaban nya.untuk partai gerindra mari kita bersama" dan " Blum tentu jga klau gerindra jdi presiden tak punya hutang juga. IMF itu hari sudah lunas apa belum pak.cubo kasih berita IMF.jgn memojokkan pemerintah klau boleh malah bantu bukan mau cari nama"
Namun banyak pula pendapat yang Pro terhadap program tersebut, diantaranya AC yang berkomentar
"Lanjutan perjuangan mu kami mendukung 6 program aksi Gerindra.kalau bukan kita siapa lagi,kalau bukan sekarang kapan lagi.? Salam Indonesia Raya"
Ada lagi ME yakin bahwa solusi diatass merupakan solusi Prabowo, "Insya allah hanya pak prabowo subianto yg punya solusinya,kalau bukan pak prabowo siapa lagi,mari kita sukseskan bapak prabowo subianto menjadi presiden RI,salam indonesia raya"
Bahkan SF mendoakan agar Prabowo subianto bisa menjadi presiden...
" smoga pa prabowo mnjdi presiden republik indonesia, biar bangsa kita lbh maju lgi, jgn klh sma negara lain...amin.."
0 Response to "2016, Gerindra Tuntut Jokowi Naikkan Pendapatan Rakyat Jadi Rp60 Juta, ini Reaksi Netizen "
Posting Komentar