Minggu, 21 Februari 2016 | 07:21 WIB
Fauzi Hamid Kumar (43) atau yang dikenal sebagai Adam Jackson berpose
saat acara pemusnahan narkoba oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) di
Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu (10/2/2016). Adam juga berperan
sebagai aktivis anti narkoba yang tergabung dalam Gerakan Anti Narkotika
Nasional (Gannas).
TANGERANG, Kalau tidak stop mengonsumsi narkoba, maka kontraknya sampai mati. Hal
itulah yang dikenang oleh Fauzi Hamid Kumar (43) sampai saat ini sebagai
mantan pengguna narkoba selama beberapa tahun yang lalu.
Pria dengan dandanan mirip raja musik pop dunia Michael Jackson itu memiliki masa lalu yang erat dengan penggunaan obat-obatan terlarang. Hal itu dialami pria yang punya sapaan Adam Jackson tersebut setelah dia terlebih dahulu mengidolakan Michael Jackson sejak kecil.
"Saya korban narkoba, dari tahun 1996. Waktu itu karena lingkungan, teman-teman pakai narkoba, saya terpengaruh," kata Adam kepada Kompas.com saat ditemui di sebuah acara, Rabu (10/2/2016) lalu.
Ketergantungan pria kelahiran 22 Desember 1972 itu semakin menjadi dengan mengonsumsi berbagai jenis narkoba. Dia masih ingat, pada zamannya, narkoba yang diperjualbelikan masih memiliki kualitas baik.
Berbeda dengan zaman sekarang, di mana narkoba seperti ekstasi bisa dicampur dengan obat nyamuk.
Adam ketagihan terhadap narkoba sampai pada saat idolanya, Michael Jackson, tampil di sebuah konser yang bertempat di Singapura. Waktu itu, Adam nonton konser sambil menggunakan putaw.
Namun, ketika melihat Michael Jackson menyanyi dan menari, terbesit sebuah pemikiran.
"Saya waktu itu mikir, kalau saya tetap pakai narkoba, saya enggak bisa jadi kayak idola saya. Saya juga sudah lihat teman-teman saya yang pakai narkoba sudah banyak yang lewat (meninggal). Dari sana, saya bertekad ninggalin narkoba," tutur Adam.
Penampilan Michael Jackson menggerakkan hati Adam untuk berubah dan meninggalkan kebiasaan buruknya itu.
Namun, upaya untuk berhenti dari pengaruh narkoba tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Adam masih beberapa kali mengonsumsi narkoba, namun dengan jenis yang lebih ringan seperti ganja. Hal itu dilakukan karena Adam masih kecanduan, sembari melatih diri untuk mengabaikan rasa inginnya terhadap narkoba.
Pelan tapi pasti, Adam mencoba segala cara agar bisa lepas dari narkoba, termasuk dengan pergi keluar kota.
"Mau lepas dari narkoba tidak bisa langsung. Harus keluar dari lingkaran teman-teman yang sama-sama pemakai. Saya sampai keluar kota, ke Semarang, tinggal beberapa lama, baru balik lagi," ujar Adam.
Usaha Adam membuahkan hasil. Saat ini, dia sudah benar-benar lepas dari narkoba. Bahkan, dia juga aktif dalam sebuah lembaga Gerakan Anti Narkotika Nasional (Gannas) yang menjadi partner Badan Narkotika Nasional (BNN) dalam mengampanyekan gerakan anti narkoba.
Bersama Gannas, Adam juga turut mendampingi dan membimbing pengguna narkoba yang ingin berubah. Bahkan, dengan tampilannya yang mirip Michael Jackson, Adam merasa punya kelebihan untuk menginspirasi pengguna dalam masa rehabilitasinya.
"Saya selalu bilang, orang yang kecanduan narkoba cuma punya tiga pilihan, rehabilitasi, penjara, atau mati."
"Sekarang sudah enak, banyak rumah sakit khusus rehabilitasi. Orang yang kena narkoba otaknya rusak, butuh waktu untuk sembuh," ucap Adam dengan rambut panjang ala Michael Jackson sambil mengenakan seragam oranye khas Gannas.
Pria dengan dandanan mirip raja musik pop dunia Michael Jackson itu memiliki masa lalu yang erat dengan penggunaan obat-obatan terlarang. Hal itu dialami pria yang punya sapaan Adam Jackson tersebut setelah dia terlebih dahulu mengidolakan Michael Jackson sejak kecil.
"Saya korban narkoba, dari tahun 1996. Waktu itu karena lingkungan, teman-teman pakai narkoba, saya terpengaruh," kata Adam kepada Kompas.com saat ditemui di sebuah acara, Rabu (10/2/2016) lalu.
Ketergantungan pria kelahiran 22 Desember 1972 itu semakin menjadi dengan mengonsumsi berbagai jenis narkoba. Dia masih ingat, pada zamannya, narkoba yang diperjualbelikan masih memiliki kualitas baik.
Berbeda dengan zaman sekarang, di mana narkoba seperti ekstasi bisa dicampur dengan obat nyamuk.
Adam ketagihan terhadap narkoba sampai pada saat idolanya, Michael Jackson, tampil di sebuah konser yang bertempat di Singapura. Waktu itu, Adam nonton konser sambil menggunakan putaw.
Namun, ketika melihat Michael Jackson menyanyi dan menari, terbesit sebuah pemikiran.
"Saya waktu itu mikir, kalau saya tetap pakai narkoba, saya enggak bisa jadi kayak idola saya. Saya juga sudah lihat teman-teman saya yang pakai narkoba sudah banyak yang lewat (meninggal). Dari sana, saya bertekad ninggalin narkoba," tutur Adam.
Penampilan Michael Jackson menggerakkan hati Adam untuk berubah dan meninggalkan kebiasaan buruknya itu.
Namun, upaya untuk berhenti dari pengaruh narkoba tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Adam masih beberapa kali mengonsumsi narkoba, namun dengan jenis yang lebih ringan seperti ganja. Hal itu dilakukan karena Adam masih kecanduan, sembari melatih diri untuk mengabaikan rasa inginnya terhadap narkoba.
Pelan tapi pasti, Adam mencoba segala cara agar bisa lepas dari narkoba, termasuk dengan pergi keluar kota.
"Mau lepas dari narkoba tidak bisa langsung. Harus keluar dari lingkaran teman-teman yang sama-sama pemakai. Saya sampai keluar kota, ke Semarang, tinggal beberapa lama, baru balik lagi," ujar Adam.
Usaha Adam membuahkan hasil. Saat ini, dia sudah benar-benar lepas dari narkoba. Bahkan, dia juga aktif dalam sebuah lembaga Gerakan Anti Narkotika Nasional (Gannas) yang menjadi partner Badan Narkotika Nasional (BNN) dalam mengampanyekan gerakan anti narkoba.
Bersama Gannas, Adam juga turut mendampingi dan membimbing pengguna narkoba yang ingin berubah. Bahkan, dengan tampilannya yang mirip Michael Jackson, Adam merasa punya kelebihan untuk menginspirasi pengguna dalam masa rehabilitasinya.
"Saya selalu bilang, orang yang kecanduan narkoba cuma punya tiga pilihan, rehabilitasi, penjara, atau mati."
"Sekarang sudah enak, banyak rumah sakit khusus rehabilitasi. Orang yang kena narkoba otaknya rusak, butuh waktu untuk sembuh," ucap Adam dengan rambut panjang ala Michael Jackson sambil mengenakan seragam oranye khas Gannas.
0 Response to ""Saya Korban Narkoba...""
Posting Komentar