Jika lengser dari kursi Ketum, Ical beri sinyal jadi wantim Golkar

 Sabtu, 23 Januari 2016 23:46
Jika lengser dari kursi Ketum, Ical beri sinyal jadi wantim Golkar
Rapimnas Partai Golkar. ©2016 Merdeka.com/muhammad luthfi rahman
Figure terkait
  • Ab
  •  

Merdeka.com - Ketua Umum Partai Golkar hasil Munas Bali, Aburizal Bakrie (Ical) memastikan tak akan maju sebagai Ketua Umum apabila Musyawarah Nasional Luarbiasa (Munaslub) digelar. Meski begitu, Ical tidak membantah soal informasi dia akan menduduki posisi baru sebagai Dewan Pertimbangan (Wantim) Golkar jika nantinya lengser.

Ical menyatakan, keputusan menempatkannya sebagai Wantim Partai merupakan wewenang dari pengurus Golkar yang baru.

"Biasanya begitu. Tapi enggak tahu ya terserah pengurus yang baru," kata Ical usai Rapimnas Partai Golkar di JCC Senayan, Jakarta, Sabtu (23/1).

Sebelumnya, kabar Ical akan duduk sebagai Wantim Partai Golkar diungkap oleh Wakil Ketua Umum Partai Golkar kubu Ical, Ahmadi Noor Supit yang menyatakan apabila desakan Munas memang tak terbendung dan harus dijalankan, dia menyebut ada wacana menetapkan Aburizal Bakrie sebagai Ketua Dewan Pertimbangan (Wantim) Partai.

"Wacana itu memang ada. Tapi kalau Munas memang digelar," kata Sopit saat dihubungi merdeka.com, Sabtu (23/1).

Jika Ical ditetapkan sebagai Wantim, maka wewenangnya akan diperluas. Selama ini, tugas seorang Wantim hanya memberikan pertimbangan.

0 Response to "Jika lengser dari kursi Ketum, Ical beri sinyal jadi wantim Golkar"

Posting Komentar