Misi Ekonomi, Belgia-Indonesia Bakal Teken 25 Kontrak

Misi Ekonomi, Belgia-Indonesia Bakal Teken 25 Kontrak
Misi ekonomi antara Belgia dan Indonesia akan dimulai pekan depan. (Foto: dokumentasi pribadi)
Pemerintah Belgia dalam melakukan misi ekonominya di Indonesia akan berfokus pada beberapa tema yang penting bagi perkembangan ekonomi Indonesia-Belgia. Hal tersebut dipercaya akan mengembangkan ekonomi kedua negara karena selama ini, di mana Indonesia merupakan salah satu negara eksportir terbesar ke Belgia.

Mengutip siaran persnya, di Jakarta, Kamis, 10 Maret, Belgia mewakili pangsa pasar Eropa sebesar 5,8 persen yang menjadikannya eksportir keIndonesia terbesar ke-6 di Uni Eropa.

Selain itu, Belgia juga menjadi importir dari Indonesia terbesar ke-6 di Uni Eropa. Pada 2014, ekspor produk Belgia ke Indonesia termasuk di antaranya produk kimia (30 persen), mesin-mesin dan peralatan (21 persen), dan produk hewani (11 persen). Saat ini Belgia menjadi investor Uni Eropa ke-5 terbesar di Indonesia.

Misi Ekonomi Belgia ke Indonesia akan berlangsung mulai 12-19 Maret 2016. Acara yang akan diadakan di Bogor, Jakarta, dan Bandung akan membawa 127 perusahaan Belgia yang akan berpartisipasi di lebih dari 500 pertemuan B to B, konferensi, seminar, dan acara budaya.

Selama misi ekonomi ini, perusahaan Belgia dan otoritas pemerintah Belgia akan menandatangani 25 kontrak dengan mitra di Indonesia. Tiga lembaga promosi perdagangan Belgia (FIT, AWEX DAN BI&E), Badan Perdagangan Luar Negeri Belgia, dan Badan Negara Pelayanan Publik Luar Negeri telah bekerja sama dengan rekan-rekan mereka di Indonesia untuk menyusun berbagai program yang membuka peluang bisnis bagi perusahaan Belgia dengan perusahaan Indonesia.

Selain itu, Misi Ekonomi Belgia juga akan berfokus pada beberapa tema yang penting bagi perkembangan ekonomi Indonesia. Maritime Summit yang akan diadakan pada 16 Maret akan menjadi salah satu acara inti dari misi ekonomi ini. Para delegasi juga akan disambut oleh Kementerian Perhubungan Indonesia pada Senin, 14 Maret.

Sementara untuk sektor pangan dan pertanian akan menjadi fokus pada seminar tentang pertanian yang berkelanjutan, yang akan digelar di Bogor pada hari Rabu, 16 Maret. Hidangan khas Belgia akan disajikan pada acara resepsi kenegaraan, selain pertunjukan menarik demo masak sajian khas Belgia yang akan dibawakan oleh dua koki Belgia, sommelier, dan chocolatier.

Lalu pada Selasa, 15 Maret, akan ada seminar "Belgium-Indonesia Cleantech Summit" yang akan membahas topik tentang teknologi dan energi terbarukan. Selanjutnya, pada Kamis, 17 Maret, para delegasi akan mengunjungi kota Bandung untuk membahas topik Smart Cities Cities Cities dan melihat bagaimana kota Bandung menggunakan sistem yang terintegrasi dalam tata kota.

Selain beberapa topik utama di atas, Misi ekonomi Belgia juga akan menjajaki kesempatan kerja sama dalam bidang pendidikan dan kebudayaan, khususnya untuk menyambut Festival Europalia 2017, di mana Indonesia diundang sebagai tamu kehormatan dalam festival tersebut.

0 Response to "Misi Ekonomi, Belgia-Indonesia Bakal Teken 25 Kontrak"

Posting Komentar