Senin, 15 Februari 2016 | 20:20 WIB
Parkiran Angkutan dalam kota di Terminal Pulo Gebang terlihat kosong.
Hanya genangan air hujan saja yang memenuhi jalan-jalan menuju tempat
parkir tersebut.
JAKARTA, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama
kembali naik pitam mengetahui PT Jasa Marga selaku pengelola dan
operator jalan tol mempersulit persyaratan buka pintu tol sebagai akses
ke Terminal Pulogebang, Jakarta Timur.
"Saya bilang, kurang ajar banget pengelola jalan tol, termasuk operator semua jalan tol. Dia minta diskon PBB (Pajak Bumi Bangunan) 50 persen bisa sampai ratusan miliar (nilainya)," kata Basuki dengan nada tinggi, di Balai Kota, Senin (15/2/2016).
Basuki mengatakan, PT Jasa Marga meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membayar seluruh sistem IT pembukaan pintu tol ke Terminal Pulogebang. Basuki mengaku tidak mempermasalahkan permintaan itu.
"Terus dia minta jaminan kalau mereka rugi. Mereka minta (jaminan) Rp 4 miliar. Gila enggak," kata Basuki.
"Jadi kalau dia rugi, dia mau makan nih duit. Saya bilang, lo kurang ajar banget! Kamu minta saya diskon seratusan miliar (PBB) jalan tol. Tapi untuk mengoperasikan ke Terminal Pulogebang, kamu minta kita jaminan 4 miliar, kamu menghina," kata Basuki.
"Saya bilang, kurang ajar banget pengelola jalan tol, termasuk operator semua jalan tol. Dia minta diskon PBB (Pajak Bumi Bangunan) 50 persen bisa sampai ratusan miliar (nilainya)," kata Basuki dengan nada tinggi, di Balai Kota, Senin (15/2/2016).
Basuki mengatakan, PT Jasa Marga meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membayar seluruh sistem IT pembukaan pintu tol ke Terminal Pulogebang. Basuki mengaku tidak mempermasalahkan permintaan itu.
"Terus dia minta jaminan kalau mereka rugi. Mereka minta (jaminan) Rp 4 miliar. Gila enggak," kata Basuki.
"Jadi kalau dia rugi, dia mau makan nih duit. Saya bilang, lo kurang ajar banget! Kamu minta saya diskon seratusan miliar (PBB) jalan tol. Tapi untuk mengoperasikan ke Terminal Pulogebang, kamu minta kita jaminan 4 miliar, kamu menghina," kata Basuki.
0 Response to "Ahok Naik Pitam Jasa Marga Persulit Permintaan Buka Tol Terminal Pulogebang"
Posting Komentar