JAKARTA.
PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) terus mengkaji rencana penurunan suku bunga
kredit. Direktur Konsumer Bank Mandiri Hery Gunardi mengatakan, pihaknya
akan berusaha untuk memangkas suku bunga kredit pada bisnis konsumer.
Tahap awal, Mandiri akan menurunkan bunga kredit pemilikan rumah (KPR) dan kredit kendaraan bermotor (KKB).
“Misalnya, bunga KPR akan turun sekitar 0,10%-0,25%,” kata Hery, Kamis (10/3). Penurunan bunga kredit ini akan berlangsung setelah bunga simpanan turun sekitar 1 bulan-2 bulan mendatang. Nah, setelah bunga simpanan turun maka biaya dana atau cost of fund akan ikut menyusut.
Saat ini, bank berlogo pita emas ini menawarkan bunga KPR sekitar 9,75% fix 5 tahun untuk KPR promo, dan bunga KPR 10%-11% untuk KPR tanpa promo. Sedangkan, tingkat bunga mengambang atau floating rate berkisar 12%-13%.
“Selanjutnya, Mandiri akan memangkas suku bunga KKB,” tambahnya.
Tahap awal, Mandiri akan menurunkan bunga kredit pemilikan rumah (KPR) dan kredit kendaraan bermotor (KKB).
“Misalnya, bunga KPR akan turun sekitar 0,10%-0,25%,” kata Hery, Kamis (10/3). Penurunan bunga kredit ini akan berlangsung setelah bunga simpanan turun sekitar 1 bulan-2 bulan mendatang. Nah, setelah bunga simpanan turun maka biaya dana atau cost of fund akan ikut menyusut.
Saat ini, bank berlogo pita emas ini menawarkan bunga KPR sekitar 9,75% fix 5 tahun untuk KPR promo, dan bunga KPR 10%-11% untuk KPR tanpa promo. Sedangkan, tingkat bunga mengambang atau floating rate berkisar 12%-13%.
“Selanjutnya, Mandiri akan memangkas suku bunga KKB,” tambahnya.
0 Response to "Bank Mandarin akan pangkas bunga KPR 0,10%-0,25% "
Posting Komentar